Harga Ayam di Trenggalek Naik, Daging Sapi Stabil
09.31 |
|
Harga daging ayam di pasar tradisional Trenggalek, mulai merangkak selama sepekan terakhir. Sebaliknya, harga daging sapi yang sempat naik kini tetap stabil.
Saat ini harga daging ayam di pasar basah Trenggalek naik menjadi Rp 30.000 per kilogram. Sepekan lalu, harganya berselisih Rp 2.000 lebih murah.
Pedagang menduga kenaikan harga ayam yang dipasok dari peternak lokal ini merupakan akibat kenaikan permintaan pembeli di bulan puasa.
"Untuk kenaikan harga ini saya mengikuti harga dari peternak. Mungkin karena bulan puasa ini," kata Ipung, salah satu pedagang.
Ia mengatakan, tidak ada kendala distribusi pasokan ayam dari peternak lokal. Pedagang dapat memperoleh ayam sesuai dengan jumlah yang dipesan.
Ia memperkirakan harga akan naik secara bertahap pada saat mendekati hari raya Idul Fitri 1437 Hijriah.
Akibat kenaikan harga ini, sejumlah lapak pedagang sepi dari pembeli. Kalaupun ada pembeli, jumlah permintaan tidak sebanyak ketika harga masih normal.
"Setelah harga naik ini, saya beli cuma satu kilogram. Biasa saya beli bisa 2 Kkilogram hingga 3 kilogram," kata Suprihatin, salah satu pembeli.
Hal sebaliknya terjadi pada daging sapi super, yang dijual Rp 120.000 per kilogram. Pedagang daging sapi memperkirakan kenaikan harga baru terjadi menjelang Lebaran.
"Biasanya harga ini tidak akan turun sampai tahun depan. Bahkan bisa bertambah naik lagi di tahun depan," kata pedagang daging sapi, Yayuk.